Mengenal Takoyaki, Makanan yang Berasal dari Osaka

Diposting pada

Tim Organisasi Asgar Menelusuri Keindahan Jepang

Mungkin kita sering melihat banyak orang yang menggemari Takoyaki, sering dijual di Mall, pinggir jalan, dan tempat lainnya.

Mengenal Takoyaki, Makanan yang Berasal dari Osaka

Arti dan Makna Takoyaki

Takoyaki adalah nama makanan dari Kota Osaka yaitu daerah Kansai di Jepang, makanan ini mempunyai bentuk bola-bola kecil dengan diameter 3-5 cm yang dibuat dari adonan tepung terigu diisi potongan gurita di dalamnya.

Dalam aksara Bahasa Jepang, Takoyaki dengan huruf hiragana ditulis たこやき. Serta dalam huruf kanji Takoyaki ditulis 蛸焼 atau たこ焼き.

Sejarah Asal Mula Takoyaki

Takoyaki berasal dari Kota Osaka Jepang, yang merupakan kawasan yang disebut Kansai. Oleh karenanya, Osaka sering disebut sebagai ibukotanya Takoyaki.

Dahulu pada zaman Taisho sudah dijumpai kios pasar kaget yang menjual Choboyaki dengan bentuk goreng tepung terigu dengan isi konnyaku yang merupakan cikal bakal takoyaki.

Kemudian Choboyaki berkembang menjadi Rajioyaki yang berisi urat sapi dan bagian daging murah yang lain.

Alasan kenapa makanan itu disebut “rajioyaki” karena bentuknya yang bulat-bulat seperti tombol radio transistor pada waktu itu.

Lalu pada tahun 1933, ada kios takoyaki bernama Aizuya menjual Nikuyaki yang merupakan variasi rajioyaki yang diisi dengan daging sapi.

Hingga kemudian pada tahun 1935, kios Aizuya yang mengambil ide dari Akashiyaki mulai mengisikan gurita dan telur ke dalam rajioyaki dan menyebutnya sebagai takoyaki.

Perkembangan berlanjut sekitar tahun 1965-an, kios pasar kaget yang menjual takoyaki mulai bermunculan di daerah Kanto yaitu dekat ke Tokyo.

Lalu pada pertengahan dekade 1990-an, Tokyo mengalami demam takoyaki yang dimulai oleh kios takoyaki bernama Kyōtako di daerah Shibuya.

Kemudian sekitar tahun 2000, ada kios bernama Gindako yang berasal dari kawasan pasar Tsukiji Tokyo.

Lalu berhasil dengan sejumlah toko cabang yang dibuka di seluruh Jepang hingga bisa membuat makanan ringan dengan rasa takoyaki.

Penyajian Takoyaki

Mengingat cara penyajian khas Takoyaki, dahulu pada awalnya, takoyaki dijual dengan menggunakan tusukan bambu dengan isi 3 buah per tusuk.

Sekarang takoyaki biasa dijual dalam bentuk set dengan 1 set berisi 5, 6, 8 hingga 10 buah takoyaki yang disajikan di atas lembaran plastik berbentuk perahu atau dimasukkan ke dalam kemasan plastik transparan untuk dibawa pulang.

Cara Makan Takoyaki

Untuk menikmati Takoyaki, kita dapat makan dengan menggunakan tusuk gigi, tapi di Tokyo dimakan dengan menggunakan sumpit sekali pakai.

Uniknya, para penjual takoyaki selalu memberikan 2 batang tusuk gigi untuk satu orang.

Ini karena takoyaki yang kita tusuk dengan sebatang tusuk gigi, dapat berputar-putar sewaktu diangkat dan jatuh sebelum masuk ke mulut kita.

Aneka Ragam Takoyaki

Ada beberapa jenis dari Takoyaki, salah satunya adalah Takoyaki polos, yaitu takoyaki yang tidak memakai saus, rasa kecap asin dan kadang-kadang dimakan bersama ponzu atau garam kasar

Juga ada Takoyaki kecap asin yang permukaan dioles dengan kecap asin, sering dijumpai di daerah Nagoya dan sekitarnya

Lalu juga ada Takoyaki saus, yang permukaan dioles dengan saus ditambah mayones, aonori dan katsuobushi.

Kemudian ada juga jenis Takoyaki lain yang disebut Akashiyaki atau Tamagoyaki. Ini adalah makanan yang dibuat dari tepung terigu yang diencerkan dengan banyak telur ayam dan dashi.

Tamagoyaki ini dihidangkan berjajar di atas piring serupa talenan dan dimakan dengan mencelupkannya kedalam sup berbahan dasar dashi.

Cara Memasak Takoyaki

Untuk memasak Takoyaki adalah sangat mudah. Hanya ada dua langkah. Pertama, menempatkan fillet gurita dalam adonan tepung, panggang dengan diameter bola sekitar 3-5 cm.

Langkah kedua adalah menyebar saus dan mayones di atasnya dan topping serpihan rumput laut hijau dan serpihan bonito.

Wajan Penggorengan Takoyaki

Untuk menggoreng takoyaki, digunakan wajan yang disebut Takoyaki-ki yaitu wajan dengan bulatan-bulatan cekung yang berfungsi sebagai loyang sewaktu menggoreng takoyaki.

Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.