—
Resep obat alami tradisional ini dan penggunaan berikut disarikan dari hasil penelitian BPPT (IPTEKnet) dengan CODATA ICSU Indonesia yang direalisasikan pada tahun 2002
Nama Lain dari Kembang Sepatu Sungsang:
Bahasa Latin: Hibiscus schizopetalus Hook. f. Bahasa Daerah: kembang wora-wari, kembang lampu, Kembang enting-enting
Informasi Umum tentang Kembang Sepatu Sungsang:
Kembang sepatu sungsang adalah tanaman yang umumnya ditanam sebagai tanaman hias di pekarangan, atau sebagai tanaman pagar di pedesaan.
Jika dilihat asal-usul sejarahnya, ternyata kembang sepatu sungsang pada tahun 1901 dimasukkan ke Taiwan yang didatangkan dari dari Afrika tropis.
Secara umum, kembang sepatu sungsang digolongkan pada tanaman perdu tegak dengan tinggi antara 2-4 m terdapat cabang bagian atas yang umumnya menggantung.
Kembang Sepatu Sungsang memiliki daun tunggal dan bertangkai serta bentuknya bulat telur, tepi bergerigi,
ujung dan pangkal runcing dengan panjang antara 2-12 cm dan lebar antara 1-7,5 cm yang tumbuh berjejal diujung ranting.
Kembang sepatu sungsang mempunyai bunga yang berdiri sendiri dankeluar dari ketiak daun yang letaknya tergantung ke bawah dengan tangkai yang panjangnya 8-16 cm, serta mahkota bunga melekuk ke atas.
Selain itu, kembang sepatu sungsang memiliki mahkota bunga yang bentuknya khas, bercangap menyirip rangkap dengan taju sempit, berkesan compang-camping, warnanya merah cerah dengan pangkal lebih tua.
Kembang sepatu sungsang juga mempunyai tabung benang sari lemas, panjangnya 8-9 cm. Bakal buah mempunyai ruang lima.
Cara Mengolah dan Meramu Kembang Sepatu Sungsang:
1. Untuk Mengobati Penyakit Bisul dan Abses:
- Siapkanlah daun kembang sepatu sungsang secukupnya
- Cucilah sampai bersih
- Gilinglah sampai menjadi adonan seperti bubur
- Letakkanlah di atas bisul atau abses
- Kemudian balutlah
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.