—
Resep obat tradisional dan penggunaan berikut disarikan dari hasil penelitian BPPT (IPTEKnet) dengan CODATA ICSU Indonesia yang direaliasikan pada tahun 2002
Nama lain Anting-anting:
Bahasa Latin: Acalypha australis Linn. Bahasa Mandarin: Tie xian
Ciri-ciri fisik Anting-anting:
Anting-anting banyak ditemukan di pinggir jalan, lapangan rumput, danlereng gunung. Anting-anting adalah tanaman herba semusim
Juga memiliki batang dengan tinggi antara 30 s.d 50 cm memiliki garis memanjang kasar.
Selain itu, mempunyai daun dengan panjang 2,5 – 8 cm dan lebar 1,5 – 3,5 cm. Daun letak berseling dengan bentuk bulat lonjong sampai lanset, bagian ujung dan pangkal daun lancip dan memiliki tepi bergerigi.
Bunga anting-anting memiliki kelamin tunggal dan berumah satu, keluar dari ketiak daun, bunganya kecil-kecil dalam rangkaian berupa malai.
Disamping itu, tanaman anting-anting ini mempunyai buah yang kecil.
Zat yang dikandung dan khasiat obat dari Anting-anting:
Komposisi dari tanaman anting-anting adalah banyak mengandung zat yang memberikan rasa sejuk.
Salah satu zat yang dikandung adalah astringen yang dapat digunakan untuk menghentikan perdarahan (hemostatik).
Anting-anting juga bermanfaat untuk anti biotik, anti-radang, dan peluruh air seni.
Cara memanfaatkan dan meramu Anting-anting:
1. Untuk mengobati penyakit disentri amoeba:
- Ambillah seluruh batang anting-anting yang kering
- Lalu rebuslah semua bahan
- Tunggu sampai dingin
- Kemudian bisa diminum 2 kali sehari
- Lanjutkan minum selama 10 s.d 10 hari
2. Untuk mengobati penyakit disentri basiler:
- Ambillah Portulaca Oleracea (Gelang) sebanyak 30 gram, acalypha australis sebanyak 30 – 60 Gram, gula 30 gram.
- Lalu rebuslah semua bahan
- Tunggu sampai dingin
- Lalu diminum
3. Untuk mengobati penyakit Dermatitis, koreng, eczema:
- Ambillah herbal secukupnya
- Kemudian dilumatkan
- Rebuslah herba tersebut
- Tunggu sampai dingin
- Lalu dioleskan pada bagian yang sakit
4. Untuk mengobati penyakit luka bakar dan pendarahan:
- Siapkanlah herbal secukupnya
- Kemudian dilumatkan
- Tambahkan gula pasir secukupnya
- Lalu ditempel pada bagian yang luka dan berdarah
5. Untuk mengobati penyakit disentri basiler, batuk, muntah sarah, diare, mimisan, dab berak darah (Melena):
- Ambillah anting-anting yang kering sebanyak 30 – 60 gram
- Lalu rebuslah bahan tersebut
- Tunggu sampai dingin
- Lalu diminum
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.