—
Tim Kesehatan Organisasi Asgar
Cegukan, barangkali kita sering mendengar kata ini, atau bahkan banyak diantara kita yang pernah mengalami cegukan.
Walau banyak yang mengalami cegukan, tapi tidak banyak yang tahu mengenai jenis, bahaya kesehatan, dan cara mencegah cegukan.
Oleh karena itu, Organisasi Asgar akan memaparkan segala sesuatu yang berhubungan dengan cegukan.
Proses dan Efek Cegukan
Menurut pendapat seorang ahli yang bernama Dr Parul R Sheth, yaitu seorang konsultan kesehatan, mengatakan bahwa cegukan menyebabkan kejang tak sadar tiba-tiba pada diafragma.
Penyebab Cegukan
Barangkali banyak yang tidak menyadari sebab dari cegukan tersebut, Dr Parul R Sheth mengatakan bahwa;
“Cegukan ini disebabkan oleh menelan udara bersama dengan makanan, saat makan terlalu cepat, makan masakan pedas,
terlalu banyak minum soda atau alkohol, ketakutan, kegembiraan, perubahan suhu yang tiba-tiba, obat-obatan tertentu atau penyakit tertentu, dan operasi perut lain-lain “
Selain itu, pendapat juga ditambahkan oleh seorang konsultan dokter umum yang bernama Dr Rajesh Jharia:
“Istilah medis untuk cegukan adalah singultus, yaitu keadaan yang memiliki refleks involunter, intermiten, kontraksi spasmodik atau spasme diafragma dan interkostal otot.
Hal ini disertai dengan penutupan glotis, menghasilkan terdengar suara ‘hik’.
Cegukan yang umum, biasanya bersifat sementara, yang mempengaruhi hampir semua orang dalam hidup mereka tetapi jarang menjadi keras yang mengarah ke hasil yang merugikan. B
Jenis Cegukan
Berdasarkan durasi terjadinya cegukan, maka dibagi menjadi tiga jenis:
- Cegukan biasa: yaitu cegukan yang berlangsung selama tidak lebih dari 48 jam.
- Cegukan Persistent: yaitu cegukan yang terus berlanjut selama lebih dari 48 jam dan berlangsung selama beberapa hari.
- Cegukan keras: yaitu cegukan yang berlangsung lebih dari sebulan.
Bahaya Cegukan pada Kesehatan Kita
Ketika kebanyakan cegukan tidak tidak berlangsung lebih lama dari beberapa menit, tapi kadang-kadang cegukan dapat berlangsung selama beberapa jam.
Namun, jika cegukan masih terjadi lebih dari sebulan dan terus berlanjut, kita harus waspada akan bahaya kesehatan, dan harus segera mencari pertolongan medis.
“Karena fakta ini bisa menjadi masalah kesehatan yang lebih serius seperti sistem saraf pusat, stroke, cedera, penurunan fungsi ginjal, masalah kesehatan mental, dan lain-lain.
Demikian disampaikan oleh Dr Sheth. Pakar ini memberikan banyak masukan tentang berbagai masalah dan bahaya dari cegukan.
Cara Mengobati Cegukan
Beliau menambahkan bahwa pengobatan rumah dapat membantu kita dalam mengatasi cegukan ini.
“Tidak ada cara ampuh untuk menghentikan cegukan. Tapi kita bisa mencoba beberapa pengobatan rumah seperti mencubit hidung dan menahan napas, berkumur dengan air atau minum air dingin.
“Kita juga dapat menggunakan sesendok gula atau selai kacang, madu, mengunyah biji dill, bernapas dalam kertas tas coklat dll diketahui adalah cara yang efektif mengobati cegukan”
Menambahkan Dr Jharia, “Sebagian ‘teknik’ yang anekdot. Bernapas ke dalam tas, menelan gula, minum dari sisi berlawanan dari kaca,
traksi forceable di lidah, menggigit lemon, menahan napas, demam, bau menjengkelkan, berkumur air es beberapa pengobatan rumah yang umum. “
Cara Mencegah cegukan
Ada cara jitu untuk mencegah cegukan yaitu dengan menghindari stimulan yang dikenal dapat membantu menghindari cegukan.
Kita juga harus menghindari stimulan cegukan, seperti: Distensi lambung, minuman berkarbonasi, aerophagia, perubahan mendadak dalam GI (Glycemic index) atau suhu lingkungan, alkohol, merokok, kegembiraan mendadak atau stres.
Cara lain mencegah cegukan adalah dengan menghindari minum terlalu banyak, makan terlalu cepat, makan makanan yang terlalu pedas atau menelan udara saat makan juga dapat membantu mencegah cegukan.
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.
