Tim Kesehatan Organisasi Asgar
Berdasarkan serangkaian Penelitian ditemukan bahwa Masker wajah baru yang dimodifikasi graphene untuk menawarkan perlindungan yang lebih efektif terhadap virus corona.
Sebuah konsorsium ilmuwan dan perusahaan Spanyol sedang mengerjakan pengembangan masker wajah profilaksis baru dan lebih aman untuk memerangi virus coronavirus.
Masker akan dibuat dari tekstil bukan tenunan yang dimodifikasi khusus dengan graphene dan bahan turunannya misalnya polipropilena, yang merupakan bahan yang digunakan di sebagian besar filter masker wajah saat ini.
“Tujuan kami adalah untuk menggabungkan bahan dua dimensi seperti graphene dan / atau turunannya, seperti graphene oxide, yang akan menghasilkan penghalang antivirus yang secara khusus efektif dalam kasus SARS-CoV-2,” jelas para ilmuwan.
Untuk melakukan ini, mereka akan menggunakan proses yang sederhana dan dapat diskalakan untuk menghasilkan tinta graphene. Sebuah studi tentang materi baru sebagai masker wajah sedang dilakukan.
“Tujuan akhir kami adalah mengembangkan teknologi yang membantu membuat masker wajah lebih efektif dan nyaman yaitu, tekstil profilaksis yang dirancang untuk memerangi virus SARS-CoV-2 secara umum, tetapi juga dapat beradaptasi dengan virus lain.”
Tim tersebut termasuk para peneliti dari Autonomous University of Madrid (UAM), National Center for Biotechnology (CNB-CSIC), dan lainnya dari Andalusian Inter-University Institute for Earth System Research (IISTA) di Universitas Granada (UGR).
Yang juga terlibat adalah perusahaan Spanyol Nanoinnova Technologies, produsen graphene dan turunannya, yang akan menyediakan bahan-bahan ini untuk proyek, dan Textil Elástico, produsen produk elastis ortopedi, yang akan memproduksi sungkup wajah sendiri.
Demikianlah yang dapat disampaikan, semoga bermanfaat.
