Tim Kesehatan Organisasi Asgar
Berdasarkan serangkaian studi dan penelitian ditemukan bahwa ada Penelitian Baru, MRI portabel menunjukkan dengan tepat stroke yang membutuhkan perawatan bedah.
Mesin MRI portabel, hasil karya perusahaan teknologi perawatan kesehatan Hyperfine Research Inc. (Hyperfine), baru saja digunakan dalam studi baru yang dipimpin Yale untuk secara akurat mendeteksi kasus stroke yang membutuhkan intervensi bedah.
Sistem MRI Titik Perawatan Portabel Hyperfine mengemas magnet yang kuat ke dalam perangkat yang jauh lebih kecil dan lebih hemat biaya, yang bahkan dapat ditangani oleh teknisi medis dengan pelatihan minimal.
Sejak penelitian awal terhadap 30 pasien dengan kelainan otak tahun lalu, para peneliti di Yale School of Medicine melakukan penelitian lain untuk menguji potensi mesin MRI portabel khususnya dalam mendiagnosis stroke.
Sangat penting bagi dokter untuk membedakan antara tanda-tanda stroke, yang dapat disebabkan oleh pembekuan darah (stroke iskemik akut) atau oleh pendarahan otak internal (perdarahan intrakranial).
Gumpalan darah untungnya dapat dibersihkan dengan obat pengencer darah, sementara pendarahan otak internal memerlukan intervensi bedah segera.
Para peneliti telah mempelajari pemindaian neuroimaging tradisional dan MRI yang dilakukan oleh mesin portabel dari 144 pasien.
Neuroradiologists mengandalkan gambar MRI portabel untuk menentukan penyebab stroke melakukannya dengan akurasi 80%.
Setelah keberhasilan ini, para peneliti sudah berencana untuk mengeksplorasi lebih lanjut potensi perangkat dalam mendiagnosis trauma kepala, tumor otak, dan pasien berisiko dengan tekanan darah tinggi.
“Tidak diragukan lagi perangkat ini dapat membantu menyelamatkan nyawa di rangkaian terbatas sumber daya, seperti rumah sakit pedesaan atau negara berkembang,”
Begitulah disampaikan oleh Kevin Sheth, profesor neurologi dan bedah saraf di Yale.
“Sekarang juga ada jalan untuk melihat bagaimana hal itu dapat membantu dalam pengaturan modern.
Sangat penting untuk terus mengumpulkan lebih banyak data di berbagai karakteristik stroke sehingga kami dapat memaksimalkan potensi manfaat dari pendekatan ini.”
Demikianlah yang dapat disampaikan, semoga bermanfaat.