—
Tim Kesehatan Organisasi Asgar
Berdasarkan hasil dari sebuah penelitian ditemukan bahwa berolahraga sebelum sarapan dapat membantu membakar hingga 20 persen lebih banyak lemak tubuh dibandingkan orang lain yang dilakukan setelah sesuatu untuk dimakan.
Peneliti berusaha untuk mengetahui apakah manfaat utama berolahraga, setelah puasa semalam yang membuat nafsu makan meningkat dan makan lebih banyak makanan di pagi hari.
Proses dan Metode Penelitian
Sebuah tim dari University of Northumbria di Newcastle meminta 12 pria yang aktif untuk melakukan rangkaian latihan treadmill pada pukul 10 pagi, baik setelah sarapan atau dalam keadaan berpuasa, karena tidak makan sejak malam sebelumnya.
Setelah latihan tersebut, semua peserta diberi minuman milkshake cokelat untuk pemulihan energi.
Kemudian pada hari itu, peserta diberikan pasta makan siang, lalu mereka diminta untuk makan sampai mereka merasa “sudah penuh dan kenyang”.
Dihitung Seksama
Konsumsi makan siang mereka tadi termasuk energi, dan lemak dinilai dan dihitung, dengan mempertimbangkan jumlah energi dan lemak dibakar selama periode pagi.
Para peneliti, dipimpin oleh Emma Stevenson dan Javier Gonzalez, menemukan orang-orang yang telah berolahragi di pagi hari tidak mengkonsumsi kalori tambahan atau mengalami peningkatan nafsu makan pada siang hari untuk mengimbangi aktivitas mereka sebelumnya.
Membakar Lemak
Itu juga menemukan bahwa mereka yang berolahraga dalam keadaan berpuasa berhasil membakar hampir 20 persen lebih banyak lemak daripada mereka yang telah mengambil sarapan sebelum latihan mereka.
Hal ini menunjukkan bahwa melakukan latihan pada perut kosong memberikan hasil yang paling diinginkan untuk kehilangan lemak.
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.