—
Tim Kesehatan Organisasi Asgar
Tomat mudah ditemukan, harganya pun tidak mahal. Jadi wajarlah banyak di antara kita yang memanfaatkan tomat sebagai sayuran, bahan masakan, atau dimakan langsung sebagai buah.
Menurut serangkaian penelitian terbaru ditemukan bahwa tomat dapat digunakan untuk menjaga kulit tetap muda, dan dapat melindungi terhadap kulit terbakar sinar matahari.
Para ilmuwan mengatakan tomat dapat memberikan pertahanan terbaik untuk menjaga kulit terlihat muda dan aman dari kerusakan akibat sinar matahari.
Sekarang kita tidak perlu membuang-buang banyak uang untuk membeli krim kulit mahal. Karena sudah ada tomat.
Pengujian telah menunjukkan bahwa makan pasta tomat dapat membantu melindungi terhadap sinar matahari dan penuaan kulit yang disebabkan oleh paparan sinar matahari.
Bahan utama tomat yaitu lycopene adalah pigmen alami yang membuat tomat berwarna merah, yang jumlah banyak ditemukan dalam tomat diproses atau dimasak yang digunakan dalam saus tomat, pasta, sup dan jus.
Dalam penelitian tersebut, perempuan yang makan kaya tomat olahan mengalami peningkatan perlindungan kulit, seperti yang terlihat oleh penurunan kemerahan kulit dan kerusakan DNA kurang dari ultraviolet (UV).
Proses dan Metode Penelitian
Peneliti membandingkan kulit 20 orang wanita, setengah dari mereka diberi lima sendok makan (55 gram) dari standar pasta tomat dengan 10 gram minyak zaitun setiap hari selama 12 minggu.
Efek pada kulit mereka dibandingkan dengan relawan yang tersisa, yang berusia antara 21 dan 47 tahun, makan minyak zaitun untuk jangka waktu yang sama.
Para relawan yang terkena sinar UV ditemukan di bawah sinar matahari pada awal dan akhir masa penelitian.
Para peneliti menemukan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan kulit untuk melindungi diri terhadap UV di antara mereka yang makan pasta tomat.
Dibandingkan dengan perempuan lain, kelompok yang makan tomat memiliki perlindungan 33 persen lebih baik terhadap kulit terbakar dalam bentuk kurang kemerahan.
Para peneliti menghitung bahwa perlindungan yang ditawarkan oleh pasta tomat setara dengan tabir surya dengan faktor perlindungan matahari (SPF) 1,3.
Sampel kulit yang diambil dari kelompok sebelum dan sesudah percobaan menunjukkan peningkatan tingkat procollagen, yaitu molekul yang memberi kulit struktur dan kehilangan yang mengarah ke penuaan kulit dan kurangnya elastisitas.
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat
