Organisasi Asgar
Tips Tata Cara Bikin, Mengurus, Proses, dan Syarat Mendapatkan Akta Kelahiran di Kabupaten Pidie Jaya Propinsi Nangroe Aceh Darussalam
Akte Kelahiran adalah Akta Catatan Sipil hasil pencatatan peristiwa kelahiran seseorang. Bayi yang dilaporkan kelahirannya akan terdaftar dalam Kartu Keluarga dan diberi Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai dasar untuk memperoleh pelayanan masyarakat lainnya. Sebagai hasil pelaporan kelahiran, diterbitkan Kartu Keluarga dan Akta Kelahiran
Banyak yang belum tahu tentang apa itu arti, makna, pengertian dari Akta Kelahiran. Serta menanyakan tentang apa, persyaratan bagaimana, kepada siapa, kemana, dimana, berapa lama prosesnya, kapan selesainya, dan berapa biaya yang dibutuhkan untuk mengurus Akta Kelahiran.
Sebelum mengurus Akte Kelahiran kita juga harus mengetahui tentang jadwal kerja dari instansi yang terlibat seperti RT, RW, Kantor Lurah, Kantor Camat, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Capil), jam berapa buka dan jam berapa tutup.
Kita juga harus tahu tentang lokasi alamat RT, alamat RW, alamat Kantor Lurah, alamat Kantor Camat, alamat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Capil), nomor HP RT, RW, no telp lurah, nomer telepon camat, dan nomor telpon Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Capil)
Cara Membuat Akta Kelahiran Dibawah atau Sebelum 60 hari (Tepat Waktu)
Syarat berkas dokumen yang dibutuhkan, proses, dan Cara Mengurus Akte Kelahiran:
- Surat Keterangan Pelapor Kelahiran dari RT dan atau RW
- Surat Keterangan Kelahiran dari Rumah Sakit/Bidan (Asli)
- Mengisi formulir yang disediakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Tersedia di Kecamatan atau Kelurahan)
- Fotokopi KTP Orang Tua (Ayah dan Ibu)
- Fotokopi Kartu Keluarga (NIK Anak harus sudah masuk dalam KK)
- Fotokopi Akta Nikah atau Akta Perkawinan, Isbat dari Pengadilan Agama, putusan atau penetapan Pengadilan Negeri
- Membawa dua orang saksi dan melampirkan fotokopi KTP kedua orang saksi tersebut
- Jika yang melapor bukan orang tua, Surat Kuasa bermaterai cukup, bagi yang pelaporannya dikuasakan
Perhatian bagi Persyaratan Khusus:
- Berita Acara kepolisian dan Surat Keterangan Medis bagi anak yang tidak diketahui asal usul keberadaan orang tuanya
- Kutipan akta Kelahiran Ibu bagi anak yang lahir di luar perkawinan
Cara Membuat Akta Kelahiran Setelah 60 hari (Terlambat atau Telat)
Syarat berkas dokumen yang dibutuhkan, proses, dan Cara Mengurus Akte Kelahiran:
- Surat Keterangan Pelapor Kelahiran dari RT dan atau RW
- Surat Keterangan Kelahiran dari Rumah Sakit/Bidan (Asli)
- Mengisi formulir yang disediakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Tersedia di Kecamatan atau Kelurahan)
- Fotokopi KTP Orang Tua (Ayah dan Ibu)
- Fotokopi Kartu Keluarga (NIK Anak harus sudah masuk dalam KK)
- Fotokopi Akta Nikah atau Akta Perkawinan, Isbat dari Pengadilan Agama, putusan atau penetapan Pengadilan Negeri
- Membawa dua orang saksi dan melampirkan fotokopi KTP kedua orang saksi tersebut
- Jika yang melapor bukan orang tua, Surat Kuasa bermaterai cukup, bagi yang pelaporannya dikuasakan
- Membayar Sanksi Administrasi (denda keterlambatan sejumlah uang, sesuai dengan Perda Kabupaten Kota setempat, atau peraturan Bupati Walikota setempat tentang penyelenggara administrasi kependudukan)
Perhatian bagi Persyaratan Khusus:
- Berita Acara kepolisian dan Surat Keterangan Medis bagi anak yang tidak diketahui asal usul keberadaan orang tuanya
- Kutipan akta Kelahiran Ibu bagi anak yang lahir di luar perkawinan
Fungsi, Guna, dan Manfaat Akta Kelahiran:
- Sebagai wujud pengakuan negara mengenai status individu, status perdata, dan status kewarganegaraan seseorang.
- Sebagai dokumen/bukti sah mengenai identitas seseorang.
- Sebagai bahan rujukan penetapan identitas dalam dokumen lain, misalnya ijazah.
- Masuk sekolah TK sampai perguruan tinggi.
- Melamar pekerjaan, termasuk menjadi anggota TNI dan POLRI.
- Pembuatan KTP Elektronik, KK dan NIK.g. Pembuatan SIM.
- Pembuatan pasport.
- Pengurusan tunjangan keluarga.
- Pengurusan warisan.
- Pengurusan beasiswa.
- Pengurusan pensiun bagi pegawai.
- Melaksanakan pencatatan perkawinan.
- Melaksanakan ibadah haji.
- Pengurusan kematian.
- Pengurusan perceraian.
- Pengurusan pengakuan anak.
- Pengurusan pengangkatan anak/adopsi
Informasi dan proses di atas dapat digunakan oleh warga penduduk Kabupaten Pidie Jaya Propinsi Nangroe Aceh Darussalam yang tinggal di Kecamatan Meureudu, Kecamatan Meurah Dua, Kecamatan Bandar Dua, Kecamatan Jangka Buya, Kecamatan Ulim, Kecamatan Trienggadeng, Kecamatan Panteraja, Kecamatan Bandar Baru
Serta bagi warga yang punya alamat tempat tinggal di Gampong Meunasah Mulieng, Lampoh Lada, Glumpang Tutong, Rungkom, Blang Awe, , Manyang, Lamcok, Pohroh, Kudrang, Meunasah Hagu, Dayah Tuha, Rumpuen, Ms Kulam Beuracan, Rambong, Grong Grong, Kuta Trieng, Pulo U, Manyang Cut, Beurawang, Dayah Timu, Bunot, Teupin Peuraho, Geulidah, Meunasah Lhok, Mesjid Tuha, Rhing Mancang, Rhing Krueng, Rhing Blang, Meuraksa, Meunasah Balek, Kota Meureudu, Lhok Sandeng, Sarahmane, Lancok, Seunong, Meunasah Kulam, Rentang, Meunasah Teungoh, Geunteng, Meunasah Bie, Meunasah Raya, Gampong Blang, Blang Cut, Dayah Usien, Meunasah Mancang, Dayah Kruet, Beringin, Pante Beureune, Meunasah Jurong, Buangan, Lueng Bimba, Gaharu, Kumba, Blang Mirou, Beurasan, Cot Keng, Krueng Kiran, Asan,
Serta bagi warga yang punya alamat tempat tinggal di Gampong Kumbang, Pulo Gapu, Cot Geurufai, Alue Sane, Lhok Pusong, Alue Keutapang, Jeulanga Barat, Jeulanga Mata Ie, Jeulanga Mesjid, Meunasah Paku, Meurandeh Alue, Reudeup Melayu, Paya Pisang, Klat, Alue Me, Drien Tujoh, Blang Kuta, Seunong, Pohroh, Babah Krueng, Uteun Bayu, Muko Buloh, Drien Bungong, Meugit Sagoe, Meugit Kayei Panyang, Adan, Meuko Dayah, Keude Ulee, Glee, Pulo, Kampung Baro, Gampong Ulee Glee, Meuko Kuthang, Peulakan Tunong, Peulakan, Tambo, Kuta Krueng, Paya Tunon, Paya Baroh, Blang Dalam, Meuko Baroh, Peulakan Cebrek, Muko Jurong, Buket Teungoh, Jurong Ara, Jurong Teungoh, Jurong Binje, Reului Mangat, Meunasah Me, Meunasah Kumbang, Kuta Baroh, Meuko Meugit, Meunasah Raya, Kiran Dayah, Kiran Baroh, Kiran Krueng, Meunasah Lueng, Keudee Jangka Buya, Gampong Cot, Alue Keumiki, Blang Rheue, Cot Seutuy, Meunasah Mesjid, Blang Cari, Bidok, Bale Ulim, Pantang Cot Baloi, Nangrhou Barat, Reuleut, Sambongan Baro, Dayah Baroh, Meunasah Pupu,
Serta bagi warga yang punya alamat tempat tinggal di Gampong Nanggroe Timur, Meunasah Kumbang, Mesjid Ulim Tunong, Siblah Coh, Pulo Ulim, Grong Grong Capa, Tanjong Ulim, Krueng, Keude Ulim, Dayah Leubue, Mesjid Ulim Baroh, Meunasah Bueng, Geulanggang, Tijin Husen, Pulo Lhok, Tijin Daboh, Panton Raya, Peulandok Tunong, Peulandok Teungoh, Buloh, Dayah Ujong Baroh, Matang, De, Dayah Teumanah, Tampui, Reuseb, Mesjid Peuduek, Tuha, Paya, Mesjid Trienggadeng, Tung Kleut, Me Pangwa, Rawasari, Cot Makaso, Kuta Pangwa, Meucat Pangwa, Dayah Pangwa, Cot Lheu Rheng, Meue, Keude Trienggadeng, Raya, Me Peudok Baroh, Sagou, Lhok Puuk, Tunong Pantee Raja, Teungoh, Peuradeu, Reudeup, Mesjid Pante Raja, Muka Blang, Hagu, Tunong Pantee, Raja, Keudee Pante Raja, Aki Neungoh, Abah Lueng, Jijiem, Sarah Panyang, Blang Sukon, Kayee, Jatoe, Blang Baro, Blang Iboih, Dayah Langien, Blang Krueng, Alue, Tanoh Mirah, Ujong Leubat, Tualada, Cut Langien, Sagoe, Baroh Cot, Bale, Teungoh, Baroh Musa, Paru Keude, Lancang, Udeung Ara, Blang Glong, Keude, Pueb/Lueng Nibong, Daboih, Pulo Rheng, Gampong, Dayah Nyong, Beurandeh, Kayee Raya, Siren, Tutong, Manyang, Baroh Lancok, Mesjid Lancok, Pulo Pueb, Sawang Baro Nyong, Cut Nyong, Paru Cot
Demikianlah informasinya, semoga bermanfaat.